Tawarkan Metode Mutakhir, BSC Ekspansi Layanan ke Serpong
JAKARTA- Sunat merupakan hal yang wajib bagi umat Islam dan kebutuhan sehat bagi umat nonmuslim, sehingga tidak heran kalau inovasi bidang persunatan mendapatkan perhatian khusus dari berbagai pihak seperti Berani Sunat Center (BSC).
BSC ingin membantu yang dimana dahulu kala bahwa sunat itu menakutkan, sakit dan banyak pendarahan. Tidak sedikit orangtua harus membohongi anak untuk melakukan sunat. Oleh sebab itu BSC menghadirkan teknologi mutakhir dan juga dengan metode Kids Friendly yang nyaman sehingga membuat anak menjadi berani dan kuat.
Dengan penanganan dokter yang berpengalaman merupakan member dari ASDOKI (Asosiasi Dokter Khitan Indonesia), metode Kids Friendly membuat anak berasa nyaman dan menjadi berani melalui beberapa tahapan.
Diawali dengan ambience yaitu membuat ruangan menarik perhatian dan membangkitkan keberanian anak, kemudian berlanjut ke metaphor atau mengajak anak menjadi Super Hero dengan mengenakan jubah agar menimbulkan perasaan berani dan kuat.
Setelah itu, anak diminta melakukan action atau peran sebagai Super Hero, lalu masuk ke tahapan Yes Set atau pra-kondisi anak untuk mengucapkan “Saya Berani dan Kuat” secara repetisi.
Setelah itu, masuk tahapan reward dengan menghadiahi mainan bagi anak pemberani dan kuat.
Selain itu, BSC juga memiliki metode sunat yang mutakhir, yaitu tanpa suntik, tanpa jahit dan tanpa perban serta tidak ada alat yang menempel serta dapat langsung beraktifitas (mandi, belajar & bermain).
Apalagi ditambah dengan service excellence, dengan layanan VIP Service dan telemedisine untuk pasca sunat 6 jam, 2 hari, 5 hari dan 10 hari. BSC juga menghadirkan tujuh karakter Super Hero yang disebut sebagai B-Man Squad yang memiliki peran masing-masing untuk membuat anak menjadi berani dan kuat.
Darsono selaku Co-Founder dari BSC sekaligus sebagai Ketua Umum ASDOKI mengatakan untuk mengembangkan sayap, maka pada Jumat (2/12) BSC melakukan penandatanganan perjanjian kerja sama dengan berbagai organisasi seperti ASDOKI, KADIIFA (Komunitas Indonesia International Fashion Art & UKM) dan Himpaudi (Himpunan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Anak Usia Dini Indonesia).
Melalui kerja sama tersebut, pihak BSC membuka cabangnya yang ketiga di Serpong untuk melayani masyarakat daerah Serpong selain cabang Gajah Mada dan Kelapa Gading,
“Metode dalam sunat tercanggih adalah dengan metode Mold Sealer. Metode ini adalah penggabungan antara kombinasi tekno klem sebagai alat cetak dengan elektrosurgery unit ( ESU) dimana alat ini mempunyai keunggulan yaitu pada saat proses pemotongan kulit kulup, luka yang dihasilkan akan secara cepat tertutup dan kering sehingga akan meminimalisir bahkan menghilangkan pendarahan dan juga kami memakai sealer atau skin adgesive glue ( lem kulit ) yang menyatukan jaringan luka dan ini berfungsi sebagai pengganti proses jahit.
Manfaat dari metode mold sealer jelasnya adalah sunat dilakuka tanpa jahitan, tanpa perban dan tanpa alat menempel, tidak perlu dikontrol, anak bisa bermain, beraktivitas dan sekolah serta boleh mandi seperti biasa. Pendarahan pun minimal, pemulihan cepat dan hasil rapi serta estetis.
Sementara itu, Pembina BSC yang juga Ketua Umum KADIIFA, Anna Mariana mengatakan dengan metode baru tersebut, pihaknya berharap bisa memperluas jaringan dengan berbagai pihak, kementerian, pemerintah dan swasta lainnya.
“Dalam lima tahun ke depan kami dapat membuka 100 cabang di Indonesia. Selain itu kami akan memberdayakan UKM yang ada di Indonesia dalam bidang kesehatan masyarakat dan sosial untuk dapat bersinergi dengan BSC mengingat organisasi KADIIFA mempunyai keanggotaan di 34 provinsi di Indonesia dan mempunyai anggota sekitar 6-10 juta,” lanjutnya.
Ketua Himpaudi Tangerang Selatan, Ririn Harini menyambut baik kehadiran BSC di daerah Tangerang khususnya Serpong. “Hal ini sangat baik karena anak bukan hanya sekedar disunat saja, tetapi anak diajarkan menjadi Berani dan Kuat melalui metode Kids Friendly. Kami berharap BSC dapat hadir ke sekolah-sekolah untuk memberikan Edukasi kepada orang tua dan anak mengenai Pentingnya sunat sedari dini,” katanya.
Redaktur : Vitto Budi
